Penyesalan karena Tersadar

ada saatnya sang penyertaku berlari menjauh.
mungkin mereka hampa setelah sekian lama terabaikan oleh pikiranku yang mulai berubah lagi.
labil memang jika dirasa.
tiada pantas jika angin ini bertahan padaku yang tak seberapa bila berhadapan dengan pusat galaksi lain di luar sana.
saatnya untuk lebih memantaskan apa yang perlu dipantaskan kembali.

malam

malammu tak lagi malamku
tiada hal untuk saling bertemu
tanpa obrolan hangat dan saling bercumbu
membicarakan malam, yang tetap membisu
janjikan kunang-kunang, hanyalah semu
ini hanyalah soal waktu
berlalu..
angin kembali ingatkanku
akan adanya rindu

R.I.P beloved father

ketika kata maaf belum sempat terucap

dan anggukan sang hati belummampu dimantapkan

saat itulah..

penyesalan berkumpul di lubang, dan

terkubur bersamaan dengan sekeping hati yang dirindukan

8 Juni 2014 13:20 WIB

more than words

Saying I love you
Is not the words I want to hear from you
It's not that I want you
Not to say, but if you only knew
How easy it would be to show me how you feel
More than words is all you have to do to make it real
Then you wouldn't have to say that you love me
'Cause I'd already know
What would you do if my heart was torn in two
More than words to show you feel
That your love for me is real
What would you say if I took those words away
Then you couldn't make things new
Just by saying I love you

More than words

Now that I've tried to talk to you and make you understand
All you have to do is close your eyes
And just reach out your hands and touch me
Hold me close don't ever let me go
More than words is all I ever needed you to show
Then you wouldn't have to say that you love me
'Cause I'd already know

What would you do if my heart was torn in two
More than words to show you feel
That your love for me is real
What would you say if I took those words away
Then you couldn't make things new
Just by saying I love you

More than words

hidup

hari yang lampau ada yang berdebat tentang kematian,

kita seri...

tapi sebenarnya

apa filsafah dari kehidupan sendiri selain mengabdi pada sang pencipta?

#by

percakapan permintaan menyerah 23/05/2014

A: apakah dengan pulsa sms ini dapat kuhantar ribuan macam hamparan cahaya yang kau minta hai pemilik singgasana utara?

B: tanpa pulsa sms kau tetap bisa mengirimnya, bahkan lebih dari sekedar cahaya.. tapi aku terlalu merana dengan kilauan dari asalmu berada. menyakitkan

A: bukankah lautan merah itu telah membuktikan semua kilauan yang kau percaya telah mematikan ribuan jiwa nestapa yang entah darimana munculnya itu, hai utara?

B: hai selatan, seperti katamu..
namun bukan hanya membunuh jiwa, bahkan cahayamu masih mampu terasa menyakitkan bagi mereka..

A: biarkanlah mereka tenang dalam gelap. elemen warna bahkan cahaya mentari takkan dapat mencium kening mereka disana. sungguh hanya kegelapan sendirilah yang mereka pelihara..

B: sebenarnya, setelah kau bunuh, mereka dalam damai berteman kegelapan. tapi kedatanganmu membawa jutaan harapan. membuat damai dan merintih menjadi erat.

A: kiranya rintihan mereka bagai rentetan jerit pilu suatu bangsa yang tersesat dalam kabut kematian hai utara..

B: aku lelah, sel..

#nofilter

bergantung pada Ilahi

bukan berarti menyerahkan diri maupun menjual diri 

pada bumi pertiwi dan seluruh ciptaan Ilahi,

hanya saja, selalu berharap

tiada yang lebih indah dari kuasa-Nya